HeadlineWawaIndonesiaWawayWawayKriminalWawayPristiwa

PASCA BOM BUNUH DIRI DI POLSEK ASTAANYAR, POLDA LAMPUNG PERKETAT KEAMANAN

BANDARLAMPUNG, LAMPUNGSEGALOW.CO.IDKepolisian Daerah (Polda) Lampung memperketat pengamanan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya pelaku teror bom. Kamis (8/12).

“Sebagaimana penekanan dari Bapak Kapolda Lampung kepada seluruh kapolsek, kapolres, dan jajaran di Polda Lampung bahwa terkait pengamanan harus benar-benar di jaga kemungkinan-kemungkinan yang terjadi,” kata Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus melalui Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di Bandarlampung.

Dia melanjutkan peran kewaspadaan tersebut harus benar-benar dijaga khususnya, kepada orang- orang yang keluar masuk di kantor Polisi maupun di sekitarannya.

“Terutama yang akan masuk ke fasilitas Polri tentunya harus dilakukan pemeriksaan dan dipertanyakan maksud dan tujuannya masuk ke fasilitas Polri. Hal ini tentunya sudah dilakukan sesuai yang telah diatur dalam Standar Operasional Prosedur (SOP),” kata dia.

Pandra menambahkan selain itu, dalam kewaspadaan Kapolda Lampung juga selalu mengingatkan kepada jajaran agar selalu waspada dan mengintruksikan kepada jajaran untuk menjaga mako polri.

“Selain memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun juga harus dapat menjaga kewaspadaan terhadap orang-orang yang berniat berbuat secara kriminal,” ujarnya.

Ia berharap kepada masyarakat dengan adanya kejadian bom bunuh diri di Bandung agar tetap tenang dan jangan sampai terbawa-bawa isu yang belum tentu kebenarannya dan berdayakam potensi masyarakat melalui tokoh informal untuk menyampaikan pesan kamtibmas.

“Apabila ada orang yang mencurigakan agar segera melapor ke kantor polisi terdekat. Selain itu jika memerlukan apa-apa agar dapat melaporkan melalui aplikasi Polri Super Apps,” katanya. (Din/AA)

Loading

One thought on “PASCA BOM BUNUH DIRI DI POLSEK ASTAANYAR, POLDA LAMPUNG PERKETAT KEAMANAN

  • I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *