ODGJ DI BANDARLAMPUNG NGAMUK HINGGA LUKAI WARGA

Spread the love

BANDARLAMPUNG, BUMIWAWAY.ID – Seorang pria yang di duga Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) mengamuk dan melukai warga di jalan Hayam Wuruk gang bukit I no 91, Selasa (28/2).

Menurut saksi mata, Marpiah yang merupakan ketua lembaga PAUD Amalia Sehati menyampaikan saat itu di PAUD Amalia Sehati sedang beristirahat dan akan melakukan aktivitas makan bersama di teras PAUD Amalia Sehati, namun pria ODGJ ini wara-wiri di depan sekolah ingin masuk ke dalam sekolah pada pukul 09.15 wib.

Baca Juga  PENGUSULAN UNDANG-UNDANG DESA DIREVISI GUNA DANA BEASISWA UNTUK WARGA DESA

” Karena dia mau masuk ke dalam, ditegorlah dia oleh suami saya. Jangan masuk anak-anak sedang makan. Namun pria ODGJ yang bernama Iejin ini tak terima dan emosi,” ungkapnya.

Menurut dia, usai mendapat tegoran dan tak terima ODGJ tersebut berkelahi dengan anaknya.

“Karena ribut-ribut, anak saya keluar dan menghampiri disitu anak saya di tinjau oleh ODGJ tersebut. ODGJ itu sempat lari dan mengambil batu sampai akhirnya batu yang dilempar mengenai hidung suami saya, dan akhirnya suami saya dibawa warga berobat ke Graha Husada,” kata dia.

Baca Juga  Polresta Kejar Geng Motor

Marpuah menjelaskan, warga masyarakat sempat resah dengan keberadaan ODGJ yang berkeliaran bebas di lingkungannya.

” Ya tentunya warga resah, ada marobot masjid sampai trauma, satu tahun marobot tersebut tidak mau bekerja karena trauma dengan perbuatan ODGJ tersebut. Warga tidak berani memukuli ODGJ ini karena mendapat ancaman dari kakaknya, jika adeknya yang menderita ODGJ di pukul maka akan dilaporkan, jadi warga enggan memukuli,” kelasnya.

Baca Juga  KETUA DPRD PROVINSI LAMPUNG HADIRI HUT PDIP KE-50 SEKALIGUS SYUKURAN HARI KELAHIRAN KETUM MEGAWATI

Sementara itu, lurah kebun jeruk Rismeliyar membenarkan adanya peristiwa tersebut. Ia menyampaikan bahwa penderita ODGJ bukan warganya.

“Tindakan kita sebagai pamong, saya dan Babinsa, babinkamtibmas akan melakukan penjemputan terhadap ODGJ tersebut dan membawanya supaya mendapat perawatan lebih lanjut,” ucapnya. (Din/AA)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *