HeadlineWawaIndonesiaWawayWawayPemerintahWawayPristiwaWawayWisataBudaya

KADIS DAMKARTAN IMBAU MASYARAKAT WASPADA RESIKO KEBAKARAN SAAT TINGGALKAN RUMAH

BANDARLAMPUNG, BUMIWAWAY.ID Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Bandarlampung Anthoni Irawan mengimbau masyarakat mewaspadai risiko terjadinya kebakaran saat meninggalkan rumah dalam keadaan kosong jelang perayaan natal dan tahun baru (Nataru), Jum’at ( 16/12).

” Warga kami minta agar tidak lengah terhadap keamanan dan keselamatan diri,” ujarnya.

Saat mengimbau masyarakat yang hendak berlibur dirinya meminta kepada masyarakat untuk berkoordinasi melaporkan kepada aparat ataupun pamong setempat.

” Supaya bisa di monitor dan kita ingin memastikan ketika rumah tersebut ditinggalkan seperti listrik dan alat-alat elektronik lainya yang bisa menimbulkan kebakaran dalam keadaan mati atau tidak difungsikan lagi secara kelistrikannya,” pintanya.

Baca Juga  DINAS PERTANIAN KOTA MEMASTIKAN HEWAN TERNAK JELANG IDUL ADHA AMAN DARI PMK

Lanjutnya, untuk meminimalisir terjadinya kebakaran atau hal- hal yang tidak diinginkan kami meminta masyarakat untuk memastikan bahwa rumah yang akan ditinggalkan tidak menimbulkan potensi kebakaran.

“Barang yang mudah terbakar seperti kompor gas dan lainya diharapkan tidak ditinggal begitu saja, supaya dilepas selangnya agar jika terjadi konsleting listrik supaya tidak tersambar di kompor gas atau benda-benda yang mudah terbakar lainnya,” imbaunya.

Baca Juga  KEPERGOK CURI MOTOR, RESIDIVIS CURANMOR ASAL LAMPUNG TIMUR DITANGKAP POLSEK PANJANG

Masih dalam kesempatan yang sama, Anthoni juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menggunakan kembang api saat perayaan natal dan tahun baru.

” Memang secara aturan oleh aparat kepolisian ada larangan penggunaan kembang api karena dikhawatirkan menimbulkan kebakaran. Kalaupun ingin menggunakan kembang api tidak dilakukan di pemukiman pada sebaiknya penggunaannya di lapangan terbuka agar tidak terjadi hal-hal yang diinginkan,” ungkapnya.

Baca Juga  Nataru ASN Dilarang Keluar

Menurut dia, dalam rangka pengamanan perayaan natal dan tahun baru, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak Polresta Bandarlampung.

” Rencana besok kita akan rapat dengan Polresta dan mungkin setelah itu kita akan membentuk tim untuk pengamanan Nataru nanti,” tegasnya.

Diketahui Jumlah kebakaran tahun 2022 sebanyak 87 dan untuk korban meninggal dunia sebanyak 2 orang. Sementara untuk penyebab kebakaran dipengaruhi oleh faktor konsleting listrik dan faktor kelalaian manusia. (Din/AA)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *