BANDARLAMPUNG, BUMIWAWAY.ID – Peringati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober ini, Walikota Bandarlampung Eva Dwiana berharap seluruh pemuda khusunya di Kota Tapis Berseri tersebut dapat menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Jum’at (28/10).
Hal itu disampaikan Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana usai memimpin Apel di halaman Gedung Pelayanan Satu Atap Pemkot Bandarlampung.
“Terutama bunda (Pemkot) tekankan disini NKRI, karena sekarang ini semuanya bisa nilai kalau bukan kita siapa lagi yang akan jaga. Kenapa bunda tunjukkan kepada pemuda, karena pemuda kan penerus bangsa yang bisa melakukan kegiatan-kegiatan dimasa yang akan datang. Kalau kami ini hanya bisa memberikan arahan, masukan dan pemuda yang menjalankan,” ujar Eva Dwiana.
Ia berharap, Organisasi Pemuda yang terdapat di Bandarlampung bisa menyebarluas untuk menjaga NKRI, dengan bersinergi bersama pemerintah.
“Karena kalau kita sama-sama bisa menjaga negeri ini, bisa menjaga NKRI insyaallah. Dan juga apalagi sekarang ini banyak kejadian-kejadian diluar dugaan ya, bunda berharap kepada pemuda semuanya bisa bantu pemerintah,” tuturnya.
“Terutama untuk sekarang yang lagi viral ada gejala ginjal akut, nah disini bunda minta tolong juga kepada semua pemuda dan seluruh masyarakat kalau ada masukan ada yang terjadi dilapangan segera laporkan,” sambungnya.
Ia mengatakan, saat ini Kota Bandar Lampung sedang melakukan pembenahan untuk pembangunan. Dan dia berharap pemuda bisa membantu mengawal kegiatan yang ada di Kota Bandarlampung.
“Kita sama-sama untuk membangun daerah Bandarlampung. Karena Bandarlampung ini tombak wajah nya Provinsi Lampung. Kalau kita baik insyaallah,” paparnya.
Dan kedepannya, orang nomor satu di kota Bandarlampung ini meminta pemuda bisa menjadi contoh yang baik untuk Kota Bandarlampung.
“Apa permasalahannya ayo kita duduk sama-sama, kita selesaikan sama-sama. Kalau Pemerintah ada janggal, ada kekurangan di luar sama ayo kasih masukan. Namanya kita kan manusia biasa, Pemerintah Kota Bandarlampung siap berkolaborasi bersama siapapun,” paparnya.
Menurutnya, para pemuda harus tanamkan NKRI harga mati, insyaallah Kota Bandarlampung walaupun ada kejadian disana dengan kinerja Pemerintah, Ormas-ormas pemuda, tokoh masyarakat semuanya menjadi penyelesaian masalah. “Ini harus menjadi contoh, apa yang bisa kita selesaikan bersama ayo kita selesaikan,” tutupnya. (Din/AA)
